KINERJAEKSELEN.co, Ciniru, Kabupaten Kuningan – Sebuah fenomena langka terjadi di kawasan Gunung Manik, Kecamatan Ciniru, Kabupaten Kuningan, dimana hewan-hewan buas yang tergolong dilindungi turun gunung dan mendekati pemukiman warga. Selama dua hari berturut-turut, yakni pada Selasa, 9 Juli 2024 dan Rabu, 10 Juli 2024, seekor macan tutul dan kera terlihat mendekati pemukiman warga sekitar pukul 16:00 dan 19:00 WIB
Kemunculan hewan-hewan ini menjadi perhatian serius warga dan aparatur desa setempat. Mereka khawatir akan potensi bahaya yang mungkin timbul, baik bagi hewan-hewan tersebut maupun penduduk setempat. Dugaan sementara menyebutkan bahwa hewan-hewan buas ini mungkin turun gunung untuk mencari makanan akibat kelangkaan di habitat mereka atau karena faktor lain yang mempengaruhi ekosistem mereka.
Menariknya, habitat hewan lain seperti kijang dan lutung serta lainnya diketahui masih terjaga dengan baik. Hal ini memicu spekulasi di kalangan masyarakat bahwa kemunculan hewan buas ini mungkin merupakan isyarat alam akan adanya bencana atau kejadian lain yang akan datang. Meski demikian, tidak ada konfirmasi ilmiah yang mendukung klaim ini, dan harapannya adalah tidak ada kejadian buruk yang akan terjadi.
Pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) melalui Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Cirebon telah melakukan pengecekan di lokasi dan akan terus memantau situasi ini. Kewaspadaan ditingkatkan mengingat macan tutul dewasa tersebut tidak menunjukkan reaksi takut terhadap kehadiran manusia, yang bisa menandakan adanya perubahan perilaku serta spekulasi dalam diartikan yang lain.
Warga setempat berharap agar pemantauan terus dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Semoga fenomena ini tidak menandakan sesuatu yang buruk dan ekosistem Gunung Manik dapat segera kembali normal. [Niko]
